Buat
pasangan yang belum memiliki momongan ataupun yang sedang mendambakan
kehamilan, meningkatkan kesuburan sangat penting untuk dijadikan fokus utama.
Bunda barangkali sudah sering mendengar adanya obat kesuburan yang dipercaya
bisa membantu agar cepat hamil. Namun, kenapa harus memakai obat kesuburan jika
ada cara alami yang bisa digunakan untuk meningkatkan kesuburan suami istri?
Menggunakan cara alami tentu saja akan lebih aman, tidak membahayakan, dan
tidak memiliki efek samping bagi kesehatan kan, Bunda.
Yuk,
disimak berikut cara alami untuk
meningkatkan kesuburan ya bunda.
1. Mengonsumsi makanan dengan kandungan tinggi antioksidan
Antioksidan
lebih banyak terdapat dalam folat dan zinc, dan menurut Healthline keduanya
dipercaya mampu membantu meningkatkan kesuburan, lho. Makanan dengan tinggi
antioksidan dapat membasmi radikal-radikal bebas dalam tubuh yang dapat merusak
kesehatan sperma maupun sel telur. Dalam sebuah studi yang dilakukan pada 232
wanita, terdapat fakta bahwa semakin banyak mengonsumsi folat, maka akan
semakin tinggi pula angka implantasi, kehamilan klinis, serta kelahiran bayi.
Contoh
makanan dengan kandungan tinggi antioksidan adalah brokoli, bayam, wortel,
kentang, alpukat, kubis, ubi, labu, kale, Strawberry, blueberry, darkchocolate,
dan masih banyak lagi lainnya.
2. Mengurangi konsumsi Karbohidrat
PCOS
merupakan satu dari banyak masalah kesehatan yang bisa menyebabkan
infertilitas. Akan tetapi jangan patah semangat, Bunda. Meskipun
menderita PCOS masih ada kesempatan dengan cara mengurangi konsumsi
karbohidrat untuk meningkatkan peluang hamil. Melakukan diet rendah karbohidrat
bisa untuk membantu menjaga berat badan tetap ideal, mengurangi kadar insulin
dalam tubuh, dapat memicu penurunan lemak dalam tubuh, serta menjaga
siklus menstruasi.
3. Mengurangi Konsumsi Nasi Putih
Sebaiknya
mengurangi konsumsi segala jenis karbohidrat sederhana (refined carbs) seperti
nasi putih, roti putih, dan pasta. Jenis karbohidrat ini diserap dengan cepat
oleh tubuh dan menyebabkan meroketnya kadar insulin serta gula darah. Secara
kimiawi Insulin mirip dengan hormon ovarium yang membantu pematangan sel telur.
Dengan naiknya insulin akan dapat mengurangi hormon-hormon penting dalam
reproduksi yang dapat mengganggu proses pematangan sel telur.
4. Melakukan olahraga secara Rutin
Berolahraga
secara rutin akan dapat membantu meningkatkan kesuburan wanita lho,
Bunda. Mengutip Healthline Parenthood menyebutkan bahwa dengan berolahraga
secara rutin dapat mengurangi infertilitas hingga 5 persen. Dengan Olahraga
juga akan memicu munculnya hormon-hormon cinta yang akan membuat lebih kebal
menghadapi stres.
Aktivitas
olahraga sederhana seperti secara rutin lari pagi 30 menit sehari juga ampuh.
Untuk lebih pastinya, bisa konsultasi jenis dan durasi olahraga yang tepat
dengan dokter Anda ya, Bunda.
5. Menjaga berat badan tetap ideal
Peluang
untuk hamil akan meningkat apabila Bunda menjaga berat badan tetap ideal.
Mengutip WebMD, menyebutkan bahwa kelebihan berat badan dapat menyebabkan
siklus menstruasi menjadi tidak teratur atau bahkan bisa tidak terjadi ovulasi
sama sekali.
“Dengan
mengurangi berat badan sedikit saja akan bisa meningkatkan fertilitas serta
dapat mengurangi risiko gangguan kesehatan selama kehamilan,” ujar dokter
Amelia McLennan, Maternal Fetal Medicine Spesialist di UC Davis Medical Center,
pada WebMD.
6. Melakukan Akupunktur
Metode
ini lebih dikenal sebagai terapi tusuk jarum. Bukan hanya sekedar mitos saja,
akupunktur memang terbukti efektif dapat membantu dalam menyukseskan program
hamil Anda, lho. “ Hasil dari berbagai penelitian, menyebutkan bahwa program
bayi tabung dengan rentang di bawah usia 30 tahun itu angka keberhasilannya 33
persen, akan tetapi dengan adanya pendampingan akupunktur angka ini bisa
meningkat sampai dengan 65 persen,” jelas dr. Athia Asparini, Sp.Ak - Dokter
Spesialis Akupunktur Medik yang berpraktek di Klinik Bamed Meruya dan Bintaro.
7. Selamat tinggal Stress
Pada
saat kadar stres meningkat, maka kesempatan untuk hamil juga akan menurun.
Sudah banyak penelitian yang mengaitkan stres dengan fertilitas, dan disebutkan
bahwa dengan meningkatnya hormon stres akan dapat menyebabkan infertilitas.
Terkadang
stres memang sangat sulit untuk dihindari. Maka dari itu apabila Anda merasa
mulai tertekan, tidak ada salahnya untuk mencari bantuan profesional
seperti psikolog atau psikiater. Memperbanyak me time, menjauhi
lingkungan toxic, meningkatkan positive thinking, dan juga nikmati
setiap keindahan yang hadir di hadapan Anda.
8. Jangan lupa konsumsi multivitamin
Ternyata
mengonsumsi multivitamin dapat mengurangi risiko infertilitas terkait ovulasi
lho, Bunda. Mengutip Healthline, ada sekitar 20 persen infertilitas terkait
ovulasi dapat dihindari apabila wanita mengonsumsi 3 ataupun lebih
multivitamin per minggu. Kandungan Mikronutrien yang terdapat pada vitamin
memiliki peran penting dalam meningkatkan kesuburan. Dan selalu pastikan
multivitamin pilihan Anda sudah mengandung folat ya, Bunda.